Tulang Bawang Barat,Ragamnews.co.id-Dalam rangka memberikan Keamanan dan kenyamanan Siswa dalam mengenyam pendidikan di sekolah, meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan bagi anak didik di kabupaten Tulangbawang Barat, Pemerintah Pusat melakukan Rehabilitasi dan Renovasi bangunan gedung Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri(MIN) 1 Kebupaten Tulangbawang Barat.
Rehabilitasi dan Renovasi bangunan itu merupakan upaya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta karya dalam memperbaharui bangunan sekolah yang sudah rapuh termakan jaman. Sehingga apabila tidak di lakukan renovasi bisa mengakibatkan ambruk pada bangunan sekolah tersebut.
Dikatakan penanggung jawab pengawas lapangan, bahwa dalam pengerjaan rehab sekolah tersebut di kabupaten Tulangbawang Barat mendapatkan 3 Sekolah madrasah. Yakni:MIN 1 Tubaba di Tiyuh Panaraga(Brebes) ,MAN 1 Tubaba di Tiyuh Mulya Kencana dan MAN 2 Tubaba.
“Renovasi sekolah MIN ini Alhamdulillah kita berjalan lancar, di Tubaba ada 3 madrasah yang di renovasi hingga saat sudah mencapai 80 persen,” kata Edi saat di temui di lokasi MIN 1 Tubaba, pada Jum’at (19/1/2024).
MENGUTAMAKAN KUALITAS:
Edi mengutarakan pihaknya mengutamakan kualitas dan kuantitas bangunan fisik sekolah tersebut sehingga bisa kokoh dan tahan lama.
“Kita berupaya semaksimal mungkin agar bangunan ini bisa bertahan lama, maka kami harus menjaga kualitas pengerjaan nya, baik material maupun non material,” tegas dia.
PEKERJA MERUPAKAN ORANG LOKAL:
Masih kata Edi, pihak rekanan mengrekrut para pekerja yang merupakan asli warga Tubaba, dikarenakan keterkaitan kualitas dan kuantitas renovasi sekolah tersebut merupakan salah satu wujud nyata yang di lakukan oleh para pekerja lokal.
“Untuk para pekerja ini asli dari sini dan berdomisili tidak jauh dari sekolah ini, sehingga kita memberdayakan asli warga Tubaba untuk bekerja,selain mereka bekerja,mereka bisa mengawasi,melihat dan memberikan hasil kerja yang maksimal untuk kualitas,” ucapnya.
K3 UNTUK PARA PEKERJA:
Lebih lanjut Edi mengatakan bahwa Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) untuk para pekerja itu di haruskan, mengingat pekerjaan renovasi sekolah tersebut rentan berbahaya bagi mereka.
“Saat menjalankan tugas para pekerja selalu menggunakan Septi pengaman, menggunakan sepatu boot, Helm dan lain sebagainya, agar keselamatan kesehatan para pekerja bisa terjamin,” tukasnya.
WARGA APRESIASI dan UCAPKAN TERIMA KASIH:
Dengan adanya pembangunan renovasi sekolah MIN Tubaba yang berada di Tiyuh Panaraga (Brebes) tersebut warga sekitar yang juga merupakan wali murid di sekolah itu mengapresiasi pihak pemerintah pusat kementerian PUPR dalam memperbaiki bangunan sekolah MIN tersebut yang memang sudah lama tak tersentuh oleh pemerintah.
“Kamu ucapkan terima kasih sebanyak banyaknya kepada pemerintah yang sudah membangun dan memperbaiki sekolah ini, karena setahu saya sekolah ini di bangun sekitar tahun delapan puluhan,baru ini di perbaiki, ya Alhamdulillah lah mas,” kata warga.
Diktehui proyek Rehabilitasi dan Renovasi Sekolah MIN 1 Tubaba tersebut dikerjakan oleh PT.Berkah Lancar Lestari selaku Penyedia Jasa Pelaksana,PT.Tambora Setia Jaya KSO selaku Konsultan Manajemen dan PT.Danureksa Sarana Cipta selaku Konstruksi.
Bersumber Dana Dari APBN Tahun Anggaran 2023-2024. Dengan nomor kontrak:HK.02.01/KTR/BPPWL/PS/F.MD.02/VIII/2023 dengan Waktu pelaksanaan selama 300 hari.(ADV).
Komentar