Tanggamus (Ragamnews.co.id)–Dua pohon berjenis bayur setinggi 15 meter dan satu pohon kelapa 5 meteran tumbang diterjang angin kencang puting beliung di Dusun Mulyojati Pekon Tiuh Memon Kecamatan Pugung, Sabtu (15/1/21) sore.
Salah satu pohon yakni pohon bayur menimpa atap sebuah rumah warga sehingga rumah mengalami kerusakan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun korban mengalami kerugian material.
Kapolsek Pugung Polres Tanggamus Ipda Ori Wiryadi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 Wib dan salah satu pohon menimpa rumah Sarno (48) warga Dusun Mulyo Jati Pekon Tiuh Memon.
“Pohon tumbang menimpa atap rumah yang terbuat dari genting. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun korban mengalami kerugian senilai Rp5 juta,” kata Ipda Ori Wiryadi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Satya Widhy Widharyadi, S.I.K., Sabtu (15/1) malam.
Ipda Ori menjelaskan, kronologis kejadian berdasarkan keterangan korban bermuala pukul 16.00 WIB terjadi tiupan angin puting beliung dan tidak berapa lama merobohkan 3 pohon sekaligus.
Kejadian ini, saat korban sedang duduk di dapur rumah, ia mendengar suara pohon rubuh yang menimpa sebuah benda, lantas setelah diperiksa oleh korban 1 pohon bayur menimpa bagian atap rumah bagian ruang tengah dan pohon lainnya jatuh ke tanah.
Mengetahui kejadian tersebut korban memanggil tetangga untuk meminta bantuan membersihkan pohon tumbang tersebut dan sekitar pukul 17.00 Wib kayu telah berhasil di bersihkan oleh warga dengan cara di potong.
“Setelah mendapat infromasi, Polsek Pugung mendatangi lokasi guna membantu dan mendatakan kerugian korban,” jelasnya.
Kesempatan itu, Kapolsek mengimbau masyarakat yang sekiranya disekitar rumah terdapat pohon besar, agar melakukan perantingan. “Hal itu tentunya guna mencegah sesuatu yang tidak diiinginkan mengingat saat ini musim hujan,” tandasnya.
Wartawan Sahirun.
Komentar